Kamis, 24 Februari 2011

Mengenal dan Memahami Objek, Properti dan Event

MENGENAL OBJEK
   
    Objek adalah kombinasi code yang dapat diperlakukan seperti unit. Sebuah objek dapat disebut sebagai potongan aplikasi, seperti kontrol atau sebuah form. Berikut ini menggambarkan contoh tipe objek yang dapat digunakan dalam Visual Basic :
  • Command button : Kontrol dalam from, seperti command button, frame, objek.
  • Form : Setiap form dalam project Visual Basic adalah pemisah atau pembatas objek.
  • Database : Objek Database dan berisi objek lain, seperti field dan indeks.
  • Chart : Char dalam Microsoft Excel adalah sebuah objek.
Yang Dapat Anda Lakukan Dengan Objek

    Sebuah objek yang Anda definisikan, ada kalanya kode-kodenya tidak perlu Anda tuliskan. Sebagai contoh, Anda dapat membuat sendiri kotak dialog File Open dan File Save, tetapi Anda tidak perlu menulis kode-kodenya.

Mengatur Properti Objek

    Pengaturan properti sebuah objek pada Visual Basic merupakan salah satu hal yang penting untuk dimengerti. Anda dapat menganggap suatu objek itu sama dengan sebuah benda yang memiliki beberapa identitas, dan properti itu sendiri merupakan identitas dari sebuah objek.

Mengatur Nilai Properti

Anda dapat mengatur nilai properti sebuah objek jika Anda ingin mengubah tampilan atau kemampuan dari sebuah objek. Untuk mengatur nilai sebuah properti, gunakan format perintah berikut ini :
           objek.property = expression
Contoh berikut merupakan statemen yang menggambarkan bagaimana mengatur sebuah properti :
           Text1.Top = 200      'mengatur properti Top ke 200
           Text1.Visible = True      'menampilkan text box
           Text1.Text = "Bambang"       'menampilkan 'Bambang' dalam text box

Pada Windows Properties terdapat beberapa komponen atau bagian, yaitu:
  • Object Box, kotak yang berisi nama objek yang ditampilkan daftar propertinya pada window propertis.
  • Property List, daftar properti yang dapat Anda atur nilainya, untuk sebuah objek yang tertera dalam kotak tadi.
  • Value, merupakan nilai untuk setiap daftar properti.
  • Description Pane, adalah layar yang memberikan keterangan singkat tentang properti yang terpilih pada window properties.
Beberapa Properti Penting
  • Name : Properti ini sangat penting karena setiap objek dikontrol oleh rutin yang Anda tulis. Untuk itu setiap onjek harus memiliki nama yang berbeda.
  • Caption : Nilai properti ini berupa teks yang akan ditampilkan sebagai judul objek saat digunakan sebagai user interface.
  • Text : Digunakan untuk menampilkan atau menulis pesan dan dapat diedit langsung saat aplikasi berjalan oleh pemakai.
  • Font : Properti ini menentukan jenis huruf yang akan digunakan.
  • BackColor : Digunakan untuk mengatur warna latar belakang.
  • ForeColor : Digunakan untuk mengatur warna teks dan grafik dari objek yang telah dipilih.
  • Enabled : digunakan untuk mengatur agar kontrol suatu saat tidak dapat diakses.
  • Visible : Digunakan jika suatu saat Anda ingin menyembunyikan atau menampilkan sebuah kontrol.
  • Height : digunakan untuk mengatur ukuran objek yang bersangkutan.

    Event
    Pada Visual Basic versi sebelumnya, Anda tentu telah mengenal event yang menimbulkan istilah event-driven programming. Event merupakan sebuah function yang dipanggil untuk merespon kejadian/event tertentu, seperti klik mouse, penekanan tombol keyboard, perubahan nilai field pada database, dan lain-lain. Umumnya event mengirimkan dua parameter, yaitu object yang mengindikasikan sender/pengirim event, dan object yang menyediakan informasi pada event tersebut.
    Dalam pembuatan program terdapat beberapa variabel,yaitu :
    • Variabel Public      : Variabel yang dapat digunakan / untuk semua object.
    • Variabel General  : Variabel yang dapat digunakan / dipanggil hanya dalam satu class. Contoh : Dim jurusan.
    • Variabel Local     : Variabel yang dapat digunakan / dibaca hanya didalam lingkungan atau daerah sendiri. Contoh : Dim lo As String 
     Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan program dalam Visual Basic:
    • Dalam pembuatan variabel diawali dengan Dim.
    • Dalam penulisan IF tidak perlu lagi menulis THEN dan END IF karena akan otomatis ada.
    • Apabila membuat variabel dan variabel tersebut tidak digunakan, maka variabel tersebut akan menjadi salah satu penyebab error.
    • Dalam penulisan program sedikit kemungkinan terjadi kesalahan, karena pada saat penulisan program akan muncul beberapa bantuan sehingga mengurangi error dalam penulisan.

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar